MPPT atau Maximum Power Point Tracking merupakan sebuah sistem elektronik yang harus ada pada sebuah sistem PV agar sistem dapat menghasilkan daya maksimal. MPPT berfungsi untuk mengubah tegangan berlebih menjadi amp, voltase muatan dapat dijaga pada tingkat yang optimal untuk sementara waktu dan menelusuri kekuatan maksimum yang dapat dihasilkan panel surya dan mengontrol pengisian baterai. Hal ini memungkinkan sistem tenaga surya dapat beroperasi secara optimal setiap saat. Pengontrol MPPT pada dasarnya mampu mengubah tegangan berlebih menjadi arus listrik dan termasuk jenis pengendali solar charge terbaru dan terbaik.
Kelebihan MPPT ( Maximum Power Point Tracker )
1. Bisa menggunakan panel surya dengan tegangan lebih tinggi daripada tegangan baterai. Jadi, panel surya dan baterai tidak harus memiliki tegangan yang sama.
2. Memiliki kualitas pengisian daya baterai yang jauh lebih baik. Hal ini dikarenakan MPPT controller mampu mendeteksi secara langsung daya yang dihasilkan oleh solar panel, sehingga meski pun daya keluaran dari solar panel kecil, MPPT controller tetap dapat menyimpannya ke baterai.
3. MPPT adalah satu-satunya cara untuk mengatur modul grid connect untuk pengisian baterai.
4. Kapasitas solar panel yang ditampung lebih besar.
5. Menghasilkan tegangan yang dapat menyesuaikan kebutuhan baterai dan beban.
Kekurangan MPPT ( Maximum Power Point Tracker )
1. Pengontrol MPPT lebih mahal, kadang-kadang harganya dua kali lipat dari pengontrol PWM.
2. Unit MPPT umumnya lebih besar dalam ukuran fisik.
3. Mengukur susunan Solar yang tepat bisa jadi menantang tanpa panduan produsen pengontrol MPPT.
4. Menggunakan pengontrol MPPT memaksa array Surya terdiri dari modul fotovoltaik seperti dalam string serupa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar